Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

4 Hal ini yang Bisa Meningkatkan Profit Bisnis Anda Tanpa Harus Meningkatkan Omset

Cara Meningkatkan Profit Tanpa Meningkatkan Omset

 


Ujung dari sebuah bisnis adalah Profit,kalau bicara mengenai kenaikan keuntungan (profit) pada sebuah bisnis.Umumnya harus di barengi dengan meningkatkan penjualan (Sales)

Apakah ada cara untuk menaikan keuntungan perusahaan tanpa menaikan sales?

Pertanyaan seperti ini banyak di tanyakan oleh beberapa pengusaha yang baru membangun usaha.

Menaikan profit tanpa harus menaikan penjualan (Sales) bagi bisnis yang baru berdiri ataupun perusahaan besar biasanya menggunakan cara dengan menekan biaya Opex/operasional yang di keluarkan oleh perusahaan.

Solusi ini adalah salah satu cara paling optimal dalam memperbesar profit perusahaan

Caranya bisa dengan melihat  laporan keuangan tahun lalu.

Apa saja yang bisa di analisa dan di kurangi dari opersional perusahaan agar profit bisa naik tanpa harus menaikan omset.

jika anda bekerja di bidang produk atau jasa diusahakan untuk mempunyai profit yang sehat bagaimana caranya melihat profit sehat itu

4 Hal ini bisa menyebabkan profit/Keuntungan sebuah perusahaan bisa turun atau  naik.Jika tidak dikelola dengan baik bisnis anda cepat tutup.

Agar bisa lebih maksimal profit yang di dapat perusahaan.Mari kita simak 4 hal ini yang bisa menaikan profit tanpa harus menaikan omset 

Bagaimana caranya Silakan baca terus sampai selesai

1 Managemen Keputusan Owner

Hal pertama adalah masalah managemen keputusan,Managemen keputusan seorang owner bisnis sangat penting sekali.Sebagai owner  bisnis harus mempunyai managemen keputusan yang baik terhadap kewenangan organisasi perusahaan

Contoh: Ada Karyawan kita yang dibiarkan saja tidak menghasilkan produktivitas yang baik kepada bisnis,Sementara dia menerima gaji terus menerus.

Ini salah satu hal yang menghambat profit yang ada. Seharusnya gaji yang ia terima berbanding lurus dengan produktivas yang dia berikan kepada perusahaan. Kalau ini anda biarkan terus menerus.Maka akan menguras profit perusahaan.

Jika kita sebagai owner tidak tegaan tidak enakan maka orang tersebut terus menyedot saripati perusahaan berupa gaji yang ia terima tetapi tidak menghasilkan sales. 

Jadi anda sebagai owner bisnis harus pandai dalam menilai produktivitas,mengukur kpi,dll yang berkaitan dengan kewenangan perusahaan

Contoh lain yang bisa menguras profit adalah sewa toko yang salah,rental barang yang mahal,keputusan investasi yang salah ,beli barang yang jarang di gunakan

Managemen keputusan adalah area pertama bagi anda yang menginginkan merubah  profit bisnis naik tanpa harus menaikan omset

Teringat ketika saya menjalankan sebuah usaha di bidang server pulsa.Pada waktu itu indopulsa mengalami kerugian terus menerus di awali minus dari lima juta sampai terkumpul 25 juta lebih.

Saya sebagai pemilik usaha harus mempunyai sebuah keputusan.Selama kurang lebih 6 bulan saya pantau terus kok semakin ke sini kerugian saya terus meningkat maka pada bulan ke 6 itu Saya memutuskan untuk mengakhiri kerjasama dengan beliau di banding harus menanggung rugi terus.


2.Managemen Keuangan

Langkah kedua yang harus di lakukan adalah managemen keuangan Biasanya bisnis owner tidak bisa mengatur cashflow keuangan.Ketika piutang banyak sementara membayar ke supllier ontime dilain sisi dia menerima pembayaran dari konsumen terlambat sehingga kantong uang kering.

Akhirnya kebiasan owner meminjam uang dari investor atau bank demi menutup biaya operasional bisnis & pembayaran hutang ke supplier dll

Kalau anda pinjam uang dari bank anda harus mengeluarkankan cost expense berupa bunga.Sehingga profit yang anda dapatkan harus terpotong lagi sedikit untuk membayar bunga hutang baru

Contoh kalau biasanya profit bisnis anda 5 juta perbulan sementara bayar bunga bank 1 jt maka profit anda 4 juta.

Tetapi jika anda pinjam uang lagi.lalu profit yang biasa anda dapatkan 5 juta terpaksa harus membayar utang baru sebanyak 2 jt.Maka profit yang tadinya 4 juga malah berkurang jadi 3 juta 

Selain anda harus mengerti tentang laporan keuangan seperti laporan laba rugi, neraca dll

Anda juga harus mempunyai laporan yang lain seperti laporan hutang anda 

Kalau pengalaman saya dalam menjalankan usaha.saya sebagai owner bisnis masih menyatukan antara uang pribadi dan uang usaha,sehingga tidak bisa mengontrol keuangan usaha yang saya kerjakan sehat tidaknya.

Selain itu tidak mengerti cara pembuatan laporan keuangan seperti,rugi laba.neraca.dan penambahan modal


3.Managemen Marketing 

Mencari strategi marketing yang salah untuk bisnis anda.Banyak pengusaha baru yang membuang uang lewat kesalahan strategi marketing yang mereka lakukan 

Suatu kisah seorang pengusaha di bidang furniture,Mencoba untuk beriklan marketing di yellow page dengan dana  50/juta selama 1 tahun.

Di tahun sebelumnya dia sudah beriklan juga dengan budget sama. tetapi setelah di tanyakan berapa dapat lead, dari melakukan marketing lewat yellow page,ternyata jawabanya nol  

Di sisi lain dia tidak punya cash flow untuk membeli barang. tetapi satu sisi dia mau iklan 50 juta.uang yang ia keluarkan untuk iklan yang memang tidak memberikan  penjualan terhadap bisnisnya

Artinya metode marketing yang dia lakukan seperti itu  tidak optimal, tetapi malah kenapa melakukannya lagi sementara posisi cash dia sudah tipis.

Setelah saya tanya kenapa melakukan seperti itu jawabannya karena teman2 yang berbisnis juga melakukan marketing seperti itu 

Kalau memang marketing seperti itu tidak mendapatkan lead, percuma saja.Kenapa tidak menggunakan metode marketing yang lain sesuai bisnis yang dia lakukan. jangan sampai kita ikut ikutkan mereka 

Karena mungkin saja bisnis kita berbeda dengan cara marketing seperti itu.Sebenarnya anda punya profit yang banyak tetapi karena tidak menghitung lead membayarkan marketing tadi yang tidak produktiv

Dari strategi marketing tadi akhirnya profit anda terkuras hanya untuk membayrkan iklan yang tidak produktif.

Pada waktu itu saya membuat sebuah website dengan harga 1.5 jt pada tahun 2011.Hanya sebagai alat  marketing tetapi dari pembuatan web tersebut tidak ada sama sekali mendatangkan lead.

Setelah setahun akhirnya saya putuskan untuk tidak memperpanjangnya.

Seandainya uang 1,5 juta tersebut untuk jadikan modal usaha pulsa maka 1,5 juta bisa berputar berapa kali dan mendapatkan keuntungan berapa? 

 4.Managemen Produk /Jasa

Berhubungan dengan bagaimana anda mengatur produk/jasa  yang anda jual. memanage inventori.

Pada perusahaan produk anda harus tahu stok barang.Namun dalam bidang jasa maka anda harus tahu jasa mana yang memang lebih banyak mendatangan profit  mana  yang banyak mendatangkan penjualan yang berulang.Penataan terhadap stock barang yang anda punya

Bagaimana anda melakukan penjadwalan terhadap stock barang yang anda punya di gudang. Apakah di gudang banyak stock barang slow moving,atau fast moving

Sebuah cashflow uang cash  yang berbentuk barang yang tidak bisa di jual atau di putar biar bisa menjadi uang cash   untuk pemasukan cashflow anda. 

jika anda mempunyai aturan mana barang yang dead stock slow stok maka anda akan bisa mangatur cashflow keuangan anda untuk menambah pundi profit yang anda dapatkan dari barang tersebut.

Pada saat itu konter saya yang berjualan pulsa bisa memfokuskan mana barang yang laku keras atau fast moving mendapatkan sales berulang terus.akhirnya saya lebih banyak menstok produk tersebut 

waktu itu voucer tree yang harga seribu banyak sekali yang membeli karena harganya murah dan di peruntukan anak2 smp.

Akhirnya seorang owner bisa menaikan profit dengan menerapkan 4 langkah tersebut.

Sekarang tanyakan pada diri anda sudahkah anda melakukan pengecekan kembali usaha anda dengan 4 metode tersebut.


Cara Tingkatkan Profit Tanpa Harus Lipatkan Omset - Management Marketing